Sunday, April 18, 2010

Kesalahan Mancing

Banyak dari kita melakukan kesalahan - kesalahan ini saat memancing, yang menyebabkan tujuan memancing kita untuk mendapatkan ikan sasaran gagal. Yang pertama kali anda lakukan setelah anda memancing adalah sebuah evaluasi, apakah teknik memancing anda sudah benar, dan apakah segala sesuatunya berjalan sesuai dengan baik. Baik anda yang memancing di alam maupun di kolam pancing, semuanya tentu saja membutuhkan teknik evaluasi, mungkin saja anda melakukan beberapa kesalahan dalam memancing seperti berikut :

  • Salah dalam umpan. Umpan yang anda gunakan tidak sesuai dengan yang disenangi ikan. Biasanya banyak orang membawa banyak umpan untuk memancing di kolam, atau sudah meraciknya di rumah, ada baiknya anda mencari bocoran informasi tentang target sasaran anda nanti, jenis apa yang menjadi maskot, ikan tersebut berasal dari daerah mana, terkadang menentukan asal ikan kita akan mendapat informasi berharga makanan apa saja yang di konsumsi ikan di daerah asalnya. Untuk yang memancing di perairan umum bawalah umpan yang sesuai dengan target sasaran anda, misalnya anda mencari ikan nila, maka anda membawa umpan lumut yang merupakan kesukaan ikan ini, dengan mencelupkannya pada rebusan bekicot misalnya maka umpan ini merupakan favorit ikan nila.

  • Salah jam atau waktu, ikan memiliki kebiasaan waktu dalam hal makan, jenis ikan lele, sidat dan ikan gabus memiliki pola makan aktif pada malam hari, contoh lagi ikan nila dan mujair aktif pada siang hari. Dengan memilih waktu makan yang tepat, maka proses pemancingan dapat menghasilkan lebih banyak dari yang anda kira. Mungkin ada bagusnya anda mempelajari sifat dan kebiasaan makan ikan dari buku - buku dan juga sifat biologis ikan.

  • Kondisi lokasi memancing kurang mendukung. Penyebabnya adalah terlalu banyak tanaman air atau terlalu banyak Lumpur. Ikan lebih menyukai kondisi air yang sedikit ada tanaman air dan juga kondisi air yang cukup bening. Kondisi terbaik adalah jika warna air cukup hijau karena kandungan ganggang atau lumut, namun tidak terlalu keruh. Ikan juga tidak menyenangi lumpur, kandungan lumpur yang terlalu banyak menyebabkan kandungan oksigen berkurang dan ikan menjadi tidak aktif dalam mencari makan. Ikan akan cenderung berada di dasar kolam dan tidak mau makan. Pelajarilah kondisi air sebelum anda memancing, baik jika anda mau memancing di kolam atau memancing di perairan bebas.
Memancing memang bukan sebuah pekerjaan yang rumit, dengan sedikit evaluasi dari hasil pemancingan anda tentu saja anda akan mendapatkan ikan target anda dengan hasil yang maksimal.

0 comments:

Post a Comment